SEBUAH WASIAT DI ATAS MAKAM TANPA NAMA

(Renungan 17 Agustus)

Anak cucuku!

Jangan tutup mataku
Biarkan aku melihat masa depan Indonesiaku ini
di angkasanya berkibar merah putih, berkibar di puncak tertinggi
bukan bendera-bendera lain
dan Garuda terbang di antara Sabang dan Merauke
memekikkan harapan bagi bangsa
Nyawaku akan menemaninya terbang.

Jangan usap darahku
Biarkan terus mengalir menyuburkan tanah ini
Tetumbuhannya menguatkan dan mencerdaskan anak-anak negeri
airnya menyegarkan dan menyehatkan mereka
tenteram sejahteralah, kalian!
bermartabat dan terhormatlah kalian di bumi ini!
Jasadku tidak akan kemana-mana.

Jangan tulis namaku
Biarkan nikmatnya pengorbanan ini
menjadi milik seluruh negeri
bukan milik siapa-siapa.
Semoga kalian tidak terjajah lagi
oleh siapa-siapa.
Warisilah semangat ini, demi Indonesia!

Pasir Gudang, 17 Agustus 2011
Amir Ma’ruf Husein

0 komentar:

Posting Komentar